Segmentasi Citra
Secara umum tahapan pengolahan citra digital meliputi akusisi citra, peningkatan kualitas citra, segmentasi citra, representasi dan uraian, pengenalan dan interpretasi. Segmentasi citra merupakan tahap lanjut dalam pengolahan citra bertujuan membagi citra menjadi bagian-bagian pokok yang mengandung informasi penting, contoh untuk memisahkan antara objek dengan latar belakang.
Citra disegmentasi berdasarkan properti yang dipilih seperti kecerahan, warna, tekstur, dan sebagainya. Segmentasi membagi citra menjadi sejumlah region yang terhubung, tiap region bersifat homogen berdasarkan properti yang dipilih. Segmentasi membagi citra menjadi sejumlah region yang terhubung, tiap region bersifat homogen berdasarkan properti yang dipilih.
Segmentasi citra menurut Castleman (1996):
- Pendekatan batas (boundary approach), pendekatan ini dilakukan untuk mendapatkan batas yang ada antar daerah.
- Pendekatan tepi (edge approach), pendekatan tepi dilakukan untuk mengidentifikasi piksel tepi dan menghubungkan piksel-piksel tersebut menjadi suatu batas yang diinginkan.
- Pendekatan daerah (region approach), pendekatan daerah bertujuan untuk membagi citra dalam daerah-daerah sehingga didapatkan suatu daerah sesuai kriteria yang diinginkan.
Teknik segmentasi berdasarkan cara kerjanya :
- Segmentasi berdasarkan intensitas warna (derajat keabuan)
- Segmentasi berdasarkan karakteristik
Comments
Post a Comment